Arti sempit
Tempat bertemunya penjual dengan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli
Arti luas
Proses bertemunya permintaan dengan penawaran terhadap barang atau jasa
UNSUR-UNSUR PASAR
1. Penjual
2. Pembeli
3. Produk yang diperjualbelikan bisa berupa barang atau jasa
4. Transaksi jual beli
FUNGSI PASAR
1.Fungsi promosi
Pasar sebagai tempat untuk memperkenalkan hasil produksi kepada konsumen
2.Fungsi distribusi
Pasar sebagai tempat untuk menyalurkan barang atau jasa dari produsen ke konsumen
3.Fungsi pembentukan harga
Pasar sebagai tempat terjadinya proses tawar menawar sehingga terbentuk harga
4.Fungsi penyerapan tenaga kerja
Pasar menjadi tempat bagi orang untuk mencari pekerjaan
JENIS PASAR
Berdasarkan wujudnya
1.Pasar konkret
Pasar yang penjual dengan pembelinya bertemu secara langsung dan produknya ada di tempat.
Contoh: pasar pondok labu, mall cinere, mall pondok indah
2.Pasar abstrak
Pasar yang penjual dengan pembelinya tidak bertemu langsung dan produknya hanya berupa
gambar atau contoh.
Contoh:
a. Bursa efek/pasar modal. Pasar yang memperjualbelikan modal jangka panjang berupa saham dan obligasi
b. Pasar uang. Pasar yang memperjualbelikan modal jangka pendek
c. Bursa valuta asing. Pasar yang memperjualbelikan mata uang asing
d. Bursa tenaga kerja. Pasar yang mempertemukan permintaan dengan penawaran tenaga kerja
e. Bursa komoditi. Pasar yang memperjualbelikan produk/ komoditas tertentu. Contohnya pasar tembakau di Bremen, Jerman dan pasar karet di New york, Amerika Serikat
Berdasarkan Luas Wilayah Distribusinya
1.Pasar lokal
Pasar yang penjual dan pembelinya berasal dari wilayah sekitar pasar
Contoh: pasar pondok labu, pasar cinere, pasar depok lama dll
2.Pasar Nasional
Pasar yang wilayah distribusinya meliputi satu Negara
Contoh: pasar modal
3.Pasar Regional
Pasar yang wilayah distribusinya meliputi beberapa Negara dalam satu kawasan
Contoh: AFTA, NAFTA
4.Pasar Internasional
Pasar yang wilayah distribusinya meliputi seluruh dunia
Contoh: pasar karet di New York, pasar tembakau di Bremen, pasar intan di Amsterdam, pasar
minyak bumi di Uni Emirat Arab, dan pasar kopi di Sao Paulo.
Berdasarkan Waktunya
1.Pasar harian
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap hari
Contoh: Mall Cinere, Mall Pondok Indah, pasar pondok labu dll
2.Pasar mingguan
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap minggu sekali
Contoh: pasar yang terjadi pada hari jum’at di masjid raya
3.Pasar bulanan
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap bulan sekali
Contoh: pasar yang terjadi setiap bulan di depan kantor pos ketika pembayaran pension, pasar yang terjadi di depan pabrik ketika tanggal gajian dll
4.Pasar tahunan
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap tahun sekali
Contoh: Pekan raya Jakarta, pasar malam sekaten di Surakarta dan Yogyakarta
Berdasarkan jenis barang yang diperjualbelikan
1.Pasar barang konsumsi
Pasar yang memperjualbelikan barang yang siap pakai
Contoh: pasar beras, pasar sayur mayor dll
2.Pasar barang produksi
Pasar yang memperjualbelikan factor-faktor produksi
Contoh: pasar sumber daya alam, pasar tenaga kerja, pasar modal
Berdasarkan Organisasinya
1.Pasar persaingan sempurna
Pasar yang penjual dan pembelinya jumlahnya sama-sama banyak sehingga mereka tidak memiliki kekuatan untuk menentukan harga pasar
2.Pasar persaingan tidak sempurna
Pasar yang penjual atau pembelinya lebih sedikit sehingga mereka memiliki kekuatan untuk menentukan harga
Bentuk pasar persaingan tidak sempurna
a. Pasar monopoli. Pasar yang terdapat satu penjualnya untuk suatu produk tertentu sehingga mampu menentukan harga. Contoh: Listrik oleh PLN, Minyak oleh Pertamina, kereta api oleh PT KAI
b. Pasar Oligopoli. Pasar yang terdapat beberapa penjual untuk suatu produk tertentu sehingga mereka bisa membuat kesepakatan untuk mempengaruhi harga pasar. Contoh: pasar mobil, pasar motor, industry telekomunikasi dll
c. Pasar monopsoni. Pasar yang terdapat satu pembeli untuk suatu produk tertentu sehingga memiliki kekuatan untuk menentukan harga pasar
d. Pasar Oligopsoni. Pasar yang terdapat beberapa pembeli untuk suatu produk tertentu sehingga mereka bisa membuat kesepakatan untuk mempengaruhi harga pasar
e. Pasar persaingan monopolistic. Pasar yang terdapat banyak penjual untuk suatu produk tetapi berbeda corak. Contoh: toko obat, toko kelontong dll
PERANAN PASAR
1.Peranan Pasar bagi Produsen
a. Tempat memperoleh factor-faktor produksi
b. Tempat untuk mempromosikan hasil produksi
c. Membantu memperlancar penjualan hasil produksi
2.Peranan Pasar bagi Konsumen
a. Tempat memperoleh barang atau jasa yang dibutuhkannya
b. Tempat untuk menjual factor-faktor produksi yang dimilikinya
3.Peranan Pasar bagi Pembangunan
a. Menunjang kelancaran pembangunan yang sedang berlangsung.
b. Membantu menyediakan segala macam barang dan jasa yang bermanfaat bagi pembangunan
c.Sumber pendapatan pemerintah untuk membiayai pembangunan melalui pajak dan retribusi.
4.Peranan Pasar bagi Sumber Daya Manusia
a. Pasar menjadi tempat untuk meningkatkan lapangan kerja
b. Sarana untuk mengurangi pengangguran
Tempat bertemunya penjual dengan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli
Arti luas
Proses bertemunya permintaan dengan penawaran terhadap barang atau jasa
UNSUR-UNSUR PASAR
1. Penjual
2. Pembeli
3. Produk yang diperjualbelikan bisa berupa barang atau jasa
4. Transaksi jual beli
FUNGSI PASAR
1.Fungsi promosi
Pasar sebagai tempat untuk memperkenalkan hasil produksi kepada konsumen
2.Fungsi distribusi
Pasar sebagai tempat untuk menyalurkan barang atau jasa dari produsen ke konsumen
3.Fungsi pembentukan harga
Pasar sebagai tempat terjadinya proses tawar menawar sehingga terbentuk harga
4.Fungsi penyerapan tenaga kerja
Pasar menjadi tempat bagi orang untuk mencari pekerjaan
JENIS PASAR
Berdasarkan wujudnya
1.Pasar konkret
Pasar yang penjual dengan pembelinya bertemu secara langsung dan produknya ada di tempat.
Contoh: pasar pondok labu, mall cinere, mall pondok indah
2.Pasar abstrak
Pasar yang penjual dengan pembelinya tidak bertemu langsung dan produknya hanya berupa
gambar atau contoh.
Contoh:
a. Bursa efek/pasar modal. Pasar yang memperjualbelikan modal jangka panjang berupa saham dan obligasi
b. Pasar uang. Pasar yang memperjualbelikan modal jangka pendek
c. Bursa valuta asing. Pasar yang memperjualbelikan mata uang asing
d. Bursa tenaga kerja. Pasar yang mempertemukan permintaan dengan penawaran tenaga kerja
e. Bursa komoditi. Pasar yang memperjualbelikan produk/ komoditas tertentu. Contohnya pasar tembakau di Bremen, Jerman dan pasar karet di New york, Amerika Serikat
Berdasarkan Luas Wilayah Distribusinya
1.Pasar lokal
Pasar yang penjual dan pembelinya berasal dari wilayah sekitar pasar
Contoh: pasar pondok labu, pasar cinere, pasar depok lama dll
2.Pasar Nasional
Pasar yang wilayah distribusinya meliputi satu Negara
Contoh: pasar modal
3.Pasar Regional
Pasar yang wilayah distribusinya meliputi beberapa Negara dalam satu kawasan
Contoh: AFTA, NAFTA
4.Pasar Internasional
Pasar yang wilayah distribusinya meliputi seluruh dunia
Contoh: pasar karet di New York, pasar tembakau di Bremen, pasar intan di Amsterdam, pasar
minyak bumi di Uni Emirat Arab, dan pasar kopi di Sao Paulo.
Berdasarkan Waktunya
1.Pasar harian
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap hari
Contoh: Mall Cinere, Mall Pondok Indah, pasar pondok labu dll
2.Pasar mingguan
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap minggu sekali
Contoh: pasar yang terjadi pada hari jum’at di masjid raya
3.Pasar bulanan
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap bulan sekali
Contoh: pasar yang terjadi setiap bulan di depan kantor pos ketika pembayaran pension, pasar yang terjadi di depan pabrik ketika tanggal gajian dll
4.Pasar tahunan
Pasar yang kegiatannya berlangsung setiap tahun sekali
Contoh: Pekan raya Jakarta, pasar malam sekaten di Surakarta dan Yogyakarta
Berdasarkan jenis barang yang diperjualbelikan
1.Pasar barang konsumsi
Pasar yang memperjualbelikan barang yang siap pakai
Contoh: pasar beras, pasar sayur mayor dll
2.Pasar barang produksi
Pasar yang memperjualbelikan factor-faktor produksi
Contoh: pasar sumber daya alam, pasar tenaga kerja, pasar modal
Berdasarkan Organisasinya
1.Pasar persaingan sempurna
Pasar yang penjual dan pembelinya jumlahnya sama-sama banyak sehingga mereka tidak memiliki kekuatan untuk menentukan harga pasar
2.Pasar persaingan tidak sempurna
Pasar yang penjual atau pembelinya lebih sedikit sehingga mereka memiliki kekuatan untuk menentukan harga
Bentuk pasar persaingan tidak sempurna
a. Pasar monopoli. Pasar yang terdapat satu penjualnya untuk suatu produk tertentu sehingga mampu menentukan harga. Contoh: Listrik oleh PLN, Minyak oleh Pertamina, kereta api oleh PT KAI
b. Pasar Oligopoli. Pasar yang terdapat beberapa penjual untuk suatu produk tertentu sehingga mereka bisa membuat kesepakatan untuk mempengaruhi harga pasar. Contoh: pasar mobil, pasar motor, industry telekomunikasi dll
c. Pasar monopsoni. Pasar yang terdapat satu pembeli untuk suatu produk tertentu sehingga memiliki kekuatan untuk menentukan harga pasar
d. Pasar Oligopsoni. Pasar yang terdapat beberapa pembeli untuk suatu produk tertentu sehingga mereka bisa membuat kesepakatan untuk mempengaruhi harga pasar
e. Pasar persaingan monopolistic. Pasar yang terdapat banyak penjual untuk suatu produk tetapi berbeda corak. Contoh: toko obat, toko kelontong dll
PERANAN PASAR
1.Peranan Pasar bagi Produsen
a. Tempat memperoleh factor-faktor produksi
b. Tempat untuk mempromosikan hasil produksi
c. Membantu memperlancar penjualan hasil produksi
2.Peranan Pasar bagi Konsumen
a. Tempat memperoleh barang atau jasa yang dibutuhkannya
b. Tempat untuk menjual factor-faktor produksi yang dimilikinya
3.Peranan Pasar bagi Pembangunan
a. Menunjang kelancaran pembangunan yang sedang berlangsung.
b. Membantu menyediakan segala macam barang dan jasa yang bermanfaat bagi pembangunan
c.Sumber pendapatan pemerintah untuk membiayai pembangunan melalui pajak dan retribusi.
4.Peranan Pasar bagi Sumber Daya Manusia
a. Pasar menjadi tempat untuk meningkatkan lapangan kerja
b. Sarana untuk mengurangi pengangguran